Memasuki milinium ketiga
ini kita disibukkan dengan istilah globalisasi, sebuah fenomena sosial yang
tidak dapat dibendung lagi yang mana masyarakat sekarang tengah menikmati
kehidupan dalam era tersebut.
Secara umum globalisasi
adalah sebuah babakan baru dalam proses perkembangan bangsa. Globalisasi
menyangkut seluruh aspek penting kehidupan yang akan menciptakan
tantangan, perubahan, dan permasalahan yang harus dijawab serta dipecahkan
untuk memanfaatkan globalisasi dalam kepentingan kehidupan. Proses
pesatnya arus globalisasi ditandai dengan semakin berkembangnya Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi yang merupakan suatu penggerak globalisasi itu
sendiri.
Globalisasi lahir dari
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dengan berbagai
teori telah melahirkan teknologi. Adapun teknologi lebih sebagai sarana untuk
mengembangkan ilmu pengetahuan. Jadi, proses globalisasi lebih didukung oleh
perkembangan teknologi, baik teknologi transportasi maupun teknologi informasi.
Kedua teknologi ini, yaitu teknologi transportasi dan informasi, pada akhir
abad ini berkembang sangat cepat, sehingga arus globalisasi lebih deras.
Contohnya :
A. Perkembangan teknologi transportasi
Pada akhir abad ke-19,
amerika serikat berhasil menciptakan pesawat supersonic yang mampu
menjangkau/ mengitari samudra atlantik dalam waktu singkat (dalam hitungan jam
saja). Jepang, telah berhasil membuat kereta cepat bawah tanah kecepatan 600
km/jam, begitu juga prancis dan inggris. Negara-negara super power, seperti
amerika serikat dan rusia telah mampu menempatkan manusia di planet lain selain
bumi dengan menggunakan pesawat ruang angkasa ulang alik “Colombia” dan
sebagainya.
B. Perkembangan teknologi informasi
Pada akhir abad ke-19,
suatu negara melakukan konferensi jarak jauh (teleconference), atau melakukan
percakapan jarak jauh melalui audio visual, yaitu percakapan telepon yang dapat
terlihat melalui televisi dan sebagainya.
ASPEK GLOBALISASI
Manusia adalah makhluk yang
harus siap dengan segala perubahan, baik positif maupun negati. Oleh karena
itu, perubahan harus disikapi dengan bersikap selektif dan memperkuat kemampuan
diri untuk bersaing. Berkembang arus globalisasi jelas memberikan dampak pada
kebudayaan manusia. Perubahan dan pergeseran pola hidup masyarakat, di
antaranya adalah :
a. Agraris tradisional menjadi masyarakat
industri modern.
b. Kehidupan berasaskan kebersamaan menjadi
kehidupan individualis.
c. Kehidupan lamban menjadi kehidupan serba
cepat.
d. Kehidupan berasas nilai sosial menjadi
konsumeris materialis.
e. Kehidupan yang bergantung pada alam
menjadi kehidupan menguasai alam.
Dari contoh tersebut,
terdapat beberapa macam pengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Pengaruh
tersebut dapat dibagi menjadi dua macam aspek, yaitu aspek positif dan aspek
negatif.
A. Aspek positif
1. Pola hidup yang serba cepat
2. Pesatnya perkembangan informasi dan
transportasi
3. Pemanfaatan sumber daya alam yang
melimpah
B. Aspek negatif
1. Beralihnya masyarakat agraris menjadi
masyarakat industri modern
2. Perubahan dari kehidupan berasaskan
kebersamaan menjadi kehidupan individualis
3. Masuknya pola hidup budaya baru
DAMPAK GLOBALISASI TERHADAP KEHIDUPAN
BERBANGSA DAN BERNEGARA
Globalisasi merupakan suatu
kenyataan yang sulit dihindarkan sebagai akibat sebagai akibat semakin
membaiknya jaringan transportasi dan komunikasi di dunia. Gerak manusia dan
barang antar daerah menjadi cepat, mudah, dan relatif murah. Kejadian di suatu
tempat dalam waktu yang relatif cepat dapat menyebar dan diterima oleh
masyarakat lain. Sekarang ini hampir tidak ada masyarakat yang terisolasi
secara transportasi dan komunikasi. Globalisasi tidak hanya terjadi dalam
bentuk kebudayaan yang bersifat material, tetapi juga bersifat politik,
ekonomi, perdagangan, pertahanan, kesenian, dan bahasa. Hukum atau norma yang
mengatur pun menjadi hukum internasional.
Respon bangsa indonesia
terhadap globalisasi adalah sebagai peluang dan tantangan. Peluang berarti
setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk memanfaatkan situasi dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya dengan baik, sedangkan tantangan berarti setiap
orang diberi kesempatan untuk berkompetisi dan menunjukkan kemampuannya.
Peluang dan tantangan yang dapat kita peroleh dari globalisasi adalah:
1. Pasar
bebas, yaitu pasar dimana suatu produk menjadi semakin luas dan pemasarannya
semakin banyak.
2. Perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi dapat dengan mudah dan cepat diterima.
3. Wawasan
budaya semakin luas. Hal ini memudahkan kita untuk beradaptasi dengan
masyarakat lain.
4. Peluang
dan tantangan bisnis dalam bidang kepariwisataan semakin terbuka.
5. Lapangan
kerja semakin terbuka dan banyak.
Dampak globalisasi dalam berbagai bidang :
- Penyebaran
nilai-nilai politik barat
- Transparansi,
akuntabilitas dan profesionalisme para pejabat
- Banyak
lahirnya partai politik dan LSM Bidang Ekonomi
- Berlaku
“The survival of the fittest” (yang mampu beradaptasi dia akan bertahan)
- Subsidi
sektor ekonomi rakyat semakin dikurangi
- Kompetisi
produk dan harga sejalan dengan kebutuhan masyarakat yang semakin selektif Bidang
Sosial dan Budaya
- Masuknya
nilai-nilai barat
- Memudarnya
niali budaya lokal dan lahirnya budaya individualis pragmatis, hedonis,
permisif dan konsumeris
- Lunturnya
semangat kebersamaan dalam masyarakat
- Melemahnya
nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernergara Bidang Hukum,
Pertahanan dan Keamanan
- Semakin
kuatnya supremasi hukum, demokrasi dan tuntutan dilaksanakannya HAM
- Menguatnya
regulasi hukum yang berpihak pada rakyat
- Tuntutan
kepada penegak hukum lebih profesional, transparan dan akuntabel
- Kurangnya
peran masyarakat dalam menjaga kemanan
Ilmu pengetahuan dan
teknologi memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pembangunan bangsa,
khususnya perkembangan budaya. Kedatangan setiap teknologi baru harus kita
terima dengan pikiran terbuka dan penuh kewaspadaan. Walaupun demikian, para
ahli teknologi sering mengatakan bahwa teknologi itu bersifat netral dan
bergantung pada manusia yang mempergunakan teknologi tersebut. Oleh karena itu,
semua orang dapat ikut berpartisipasi, berpikir, dan bekerja lebih kreatif,
lebih keras, lebih rajin, serta penuh integritas. Kita berkewajiban untuk
meneliti semua teknologi yang hendak dipergunakan dan pemikiran, supaya merasa takut,
tetapi yang harus dilakukan adalah memperluas pengetahuan dan pemikiran, supaya
dapat menguasai dan mengarahkan penggunaan teknologi ini untuk mendatangkan
manfaat yang sebesar-besarnya bagi pembangunan bangsa baik fisik ataupun
rohani. Arus informasi yang berkesinambungan dari media dan kontak langsung
dengan dunia luar akan memengaruhi perubahan sosial.